Jakarta – Telah terjadi kontroversi besar terkait iklan sabun mandi yang baru-baru ini ditayangkan, yang menarik perhatian publik dan pihak regulator. Iklan tersebut mulai disiarkan pada bulan Juni dan segera menuai kritik tajam karena cara penggambaran karakter yang dianggap tidak sensitif dan berpotensi diskriminatif.
Dalam iklan tersebut, perusahaan melibatkan dua model berkulit hitam yang digambarkan memiliki masalah kulit, sementara model berkulit putih ditampilkan dengan kulit halus dan sehat. Penggambaran ini dengan cepat dianggap sebagai pemeliharaan stereotip yang berbahaya mengenai perbedaan ras.
Support authors and subscribe to content
This is premium stuff. Subscribe to read the entire article.