Keliling dunia menjadi impian banyak orang, namun seringkali terhalang oleh biaya dan tenaga yang besar. Namun, sejarah mencatat sebuah kejadian unik ketika lima pemuda dari Indonesia berkelana ke berbagai negara dengan cara yang tidak biasa, yaitu dengan berjalan kaki dan bersepeda, didukung oleh Presiden Soekarno.
Pada tahun 1955, dunia menyaksikan kebangkitan Indonesia sebagai negara yang vokal dalam menentang neo-kolonialisme. Dalam semangat nasionalisme, lima pemuda, yaitu Rudolf Lawalata, Abdullah Balbed, Sujono, Saleh Kamah, dan Darmadjati, bertekad untuk menyebarkan nama baik bangsa dengan menjelajahi dunia secara mandiri.
Support authors and subscribe to content
This is premium stuff. Subscribe to read the entire article.












