Miliarder dan CEO Tesla, Elon Musk, baru-baru ini menyampaikan pandangannya tentang pentingnya melindungi perusahaan dari tekanan yang datang dari dua firma riset terkemuka. Ia menyebut ISS dan Glass Lewis sebagai “teroris korporat” yang memberikan saran kepada pemegang saham tentang keputusan yang dapat mempengaruhi arah perusahaan.
Musk mengungkapkan keinginannya untuk menjadi triliuner pertama di dunia melalui pengembangan nilai saham Tesla. Namun, ia menekankan bahwa tujuannya bukan hanya untuk mengumpulkan kekayaan, melainkan untuk memastikan bahwa ia memiliki kontrol yang mencukupi terhadap perusahaannya.
Support authors and subscribe to content
This is premium stuff. Subscribe to read the entire article.












