Bisnis kuliner menghadapi banyak tantangan, seperti yang dialami oleh Revael Kristian. Berawal dari ketidakpuasan akan kualitas bumbu tabur di pasaran, dia berinisiatif untuk meracik bumbu sendiri, dan berhasil mengubah keprihatinan itu menjadi peluang bisnis yang sangat menguntungkan.
Selama enam bulan awal, penjualannya hampir tidak terlihat, hanya satu penjualan yang bisa dicatat. Namun, Revael tidak menyerah; dia belajar tentang pasar dan strategi pemasaran di platform digital. Kini, usaha yang dimulainya sejak 2018 sudah terjual lebih dari 5.000 produk setiap bulan dan menjadi pilihan banyak restoran di Indonesia.
Support authors and subscribe to content
This is premium stuff. Subscribe to read the entire article.
Login if you have purchased
