Sebelumnya, Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan bahwa negaranya secara resmi mengakui Negara Palestina. Pada saat yang sama, dia memaparkan rencana pembentukan pasukan penjaga perdamaian internasional di Gaza pascaperang yang diberi mandat PBB.
Rencana ini diperkirakan akan mendapat dukungan dari banyak negara, tetapi tidak dari Israel maupun Amerika Serikat. Dalam pernyataannya, Macron menekankan pentingnya perlunya perubahan untuk mencapai perdamaian yang langgeng di wilayah tersebut.
Support authors and subscribe to content
This is premium stuff. Subscribe to read the entire article.