Seiring dengan gejolak aksi demonstrasi yang terjadi di berbagai daerah, Menteri Komunikasi dan Digital mengungkapkan bahwa TikTok memutuskan untuk menghentikan fitur siaran langsungnya secara sukarela. Langkah ini diambil untuk menjaga keamanan dan ketertiban di platform mereka.
Dalam pernyataannya, Menteri Meutya Hafid mengharapkan agar penutupan fitur tersebut tidak berlangsung lama. Hal ini diungkapkannya di hadapan wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, menunjukkan kepeduliannya terhadap dinamika masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi.
Support authors and subscribe to content
This is premium stuff. Subscribe to read the entire article.