Prabowo Rombak BUMN: Hapus Tantiem dan Pangkas Jumlah Komisaris Jadi 4 Orang

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia telah mencapai berbagai prestasi yang patut dibanggakan. Hal ini disampaikan dalam Pidato RAPBN 2026 dan Nota Keuangan di Gedung MPR-DPR, pada Jumat, 15 Agustus 2025.

Salah satu pencapaian penting yang diraih pemerintah adalah penurunan tingkat kemiskinan ke level terendah dalam sejarah. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memerangi kemiskinan di tanah air.

"Tingkat kemiskinan ditekan menjadi 8,47%, terendah sepanjang sejarah," kata Prabowo, menekankan keberhasilan ini dalam pidatonya. Ini merupakan langkah signifikan yang memberikan harapan baru bagi masa depan ekonomi Indonesia.

Dalam pandangan Prabowo, kekuatan ekonomi Indonesia menjadi fondasi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ditopang oleh pengurangan angka pengangguran dan penciptaan jutaan lapangan kerja, ekonomi rakyat semakin terlindungi.

"Kuatnya ekonomi menunjang perekonomian rakyat, tingkat pengangguran turun jadi 4,76% di Februari 2025 dari 4,82% tahun lalu dengan 3,6 juta lapangan kerja baru yang berhasil diciptakan," ujar Prabowo. Ini menciptakan peluang yang lebih baik bagi masyarakat untuk mengatasi tantangan ekonomi.

Prabowo juga menyampaikan komitmen pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi Indonesia kedepannya. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah mengendalikan inflasi agar tetap dalam batas yang aman.

"Pemerintah bekerja keras agar inflasi tetap rendah di kisaran 2,4% sehingga menjaga daya beli rakyat terutama masyarakat yang tidak mampu," tutupnya. Kebijakan-kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup seluruh rakyat Indonesia.

Langkah Pemerintah dalam Mengatasi Kemiskinan di Indonesia Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah strategis untuk mengurangi angka kemiskinan dalam beberapa tahun terakhir. Program-program sosial seperti bantuan langsung tunai dan inisiatif pemberdayaan ekonomi telah dirancang untuk menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan.

Dengan berbagai inisiatif tersebut, diharapkan tingkat kemiskinan akan terus menurun seiring dengan pertumbuhan ekonomi. Tentu saja, keberhasilan ini tidak terlepas dari peran serta masyarakat dalam mendukung program-program pemerintah.

Program lain yang juga berkontribusi adalah pelatihan dan pendidikan yang fokus pada peningkatan keterampilan. Melalui program ini, masyarakat dapat memperoleh keahlian baru yang diperlukan dalam dunia kerja yang semakin kompetitif.

Peningkatan akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan juga menjadi prioritas dalam upaya mengurangi kemiskinan. Memastikan setiap warga negara mendapatkan pendidikan yang layak berfungsi sebagai dasar untuk mencapai kemandirian ekonomi.

Salah satu indikator keberhasilan dari upaya ini adalah meningkatnya partisipasi masyarakat dalam berbagai program pemberdayaan. Dengan meningkatnya kesadaran tentang pentingnya pendidikan dan kewirausahaan, masyarakat mulai merasa lebih percaya diri untuk memulai usaha sendiri.

Peran Kebijakan Ekonomi dalam Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat Kebijakan ekonomi yang tepat menjadi kunci dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selama beberapa tahun terakhir, pemerintah telah berupaya untuk menciptakan kebijakan yang inklusif dan berkelanjutan.

Pentingnya investasi dalam infrastruktur juga tak bisa diabaikan. Dengan membangun infrastruktur yang baik, pemerintah membuka akses bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan pendapatan mereka.

Pengembangan sektor mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga menjadi fokus utama dalam kebijakan ekonomi. Dukungan terhadap UMKM diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja lebih banyak dan mengurangi pengangguran.

Tidak hanya itu, pengembangan sektor pertanian dan perikanan juga diupayakan untuk meningkatkan ketahanan pangan. Hal ini sangat penting dalam menjaga stabilitas harga pangan yang pada akhirnya mempengaruhi daya beli masyarakat.

Kebijakan fiskal yang bertanggung jawab juga diperlukan untuk menjaga keseimbangan anggaran. Dengan demikian, pemerintah dapat mengalokasikan dana secara efektif untuk program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.

Mempertahankan Stabilitas Ekonomi untuk Masa Depan yang Lebih Baik Stabilitas ekonomi merupakan fondasi penting bagi kemajuan suatu negara. Pemerintah harus berupaya untuk memastikan bahwa inflasi tetap berada pada tingkat yang aman untuk mencegah gejolak ekonomi yang merugikan masyarakat.

Daya beli masyarakat sangat tergantung pada kebijakan yang diambil pemerintah. Oleh karena itu, upaya untuk menjaga inflasi pada level 2,4% menjadi prioritas yang krusial.

Pemerintah juga terus pantau berbagai indikator ekonomi yang dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat. Ini mencakup analisis terhadap pasar tenaga kerja dan perkembangan sektor-sektor strategis lainnya.

Transparansi dalam pengelolaan anggaran juga menjadi perhatian penting. Masyarakat harus dapat melihat dengan jelas bagaimana uang pajak mereka digunakan untuk program-program yang bermanfaat.

Aksi kolektif antara pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat membantu mempertahankan stabilitas ekonomi. Dengan adanya dukungan dari semua pihak, cita-cita mensejahterakan rakyat Indonesia dapat tercapai dengan lebih cepat.