Wali Kota Medan Sebutkan Keterampilan Penting untuk Anak Muda

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menekankan pentingnya literasi keuangan bagi generasi muda sebagai langkah awal untuk menciptakan individu yang tangguh di berbagai situasi ekonomi. Dalam sebuah acara, ia menyatakan bahwa pemahaman yang baik tentang pengelolaan keuangan sangat diperlukan agar tujuan finansial dapat tercapai dan peluang bisnis dapat dimanfaatkan dengan baik.

Rico menganalisis perilaku finansial yang kurang bijaksana, seperti penggunaan terhadap pinjaman yang tidak tepat. Ia menyebutkan bahwa tanpa literasi keuangan yang memadai, individu berpotensi jatuh pada kesalahan pengelolaan dan menghadapi kesulitan dalam membayar utang.

Dalam rangka menciptakan generasi yang lebih siap menghadapi tantangan ekonomi, ia mengusulkan kepada institusi perbankan dan pemerintah untuk memberikan edukasi finansial bagi pengusaha baru. Ini diharapkan dapat mengajarkan cara yang benar dalam melakukan pengelolaan biaya serta cicilan usaha.

Pentingnya Literasi Keuangan dalam Kewirausahaan Muda Saat ini, banyak orang muda yang berminat untuk memulai usaha namun minim pengetahuan tentang manajemen finansial. Menurut Rico, hal ini dapat menjadi penghalang dalam mencapai tujuan kewirausahaan mereka. Oleh karena itu, pelatihan dan pendidikan tentang keuangan menjadi krusial.

Rico juga menegaskan bahwa pengelolaan yang benar akan membuat usaha berjalan lebih efisien. Misalkan, memahami kapan waktu yang tepat untuk berinvestasi atau menyisihkan dana untuk modal kerja menjadi hal yang vital dalam dunia bisnis.

Dengan adanya pemahaman yang baik tentang literasi keuangan, diharapkan para pengusaha muda tidak hanya memahami bagaimana cara memperoleh pinjaman, tetapi juga cara mengelola dan mengembalikannya dengan sukses.

Pentingnya pendidikan ini juga termasuk cara mengelola risiko yang mungkin dihadapi. Mengenali potensi keuntungan dan kerugian menjadi langkah awal yang harus dipahami sebelum mengambil keputusan finansial yang besar.

Pengalaman Pribadi Wali Kota dalam Memulai Bisnis Dalam sharing session yang berlangsung, Rico menceritakan awal mula usahanya di bidang restoran yang dimulainya pada tahun 2005. Ia menjelaskan betapa pentingnya modal dalam membantu usaha tumbuh. Dengan bantuan pinjaman dari bank, ia berhasil membuka usaha yang kini sudah berjalan selama 20 tahun.

Rico mengungkapkan, saat memulai bisnis, ia memiliki tantangan tersendiri dan harus berpikir kreatif untuk mendapatkan pendanaan. Dari pengalaman ini, ia berusaha membagikan tips sukses bagi pengusaha muda agar tidak terjebak pada kesalahan yang sama seperti yang pernah dialaminya.

Salah satu strategi yang diterapkannya adalah menggunakan modal pinjaman secara bijak untuk berbagai keperluan yang mendukung pertumbuhan bisnis. Dengan ketekunan dan semangat, ia mampu membawa usaha restorannya menuju keberhasilan yang berkelanjutan.

Survival mode yang diterapkan dalam berbisnis juga bisa dilihat dari bagaimana cara mengelola pengeluaran. Dengan menyusun rencana keuangan yang matang, setiap anggaran bisa digunakan untuk hal yang tepat dalam mencapai tujuan finansial.

Membangun Kolaborasi antara Pemerintah dan Sektor Perbankan Rico berharap adanya sinergi antara pemerintah kota dan sektor perbankan sehingga dapat menciptakan lingkungan usaha yang lebih produktif. Kerjasama ini diharapkan dapat mendorong pengusaha muda untuk belajar lebih banyak tentang literasi keuangan dan inovasi bisnis. Dengan belajar dari pengalaman dan praktik terbaik, para pengusaha baru bisa menghindari kesalahan fatal.

Melalui acara seperti LPS Financial Festival, diharapkan semakin banyak orang yang mendapatkan informasi dan wawasan mengenai pengelolaan keuangan yang efektif. Hal ini juga menjadi sarana bagi para pelaku usaha untuk bertukar pikiran dan ide-ide baru yang dapat diaplikasikan dalam bisnis mereka.

Rico mengajak lembaga pendidikan, pemerintah, dan sektor perbankan agar dapat bersinergi dalam menyelenggarakan program-program pendidikan kewirausahaan yang terstruktur. Hal ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi wirausahawan sukses.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, peluang bisnis dapat terus berkembang dan menciptakan lapangan pekerjaan baru. Harapannya, generasi yang akan datang dapat lebih siap menghadapi tantangan dunia usaha yang semakin beragam dan kompleks.